Socrates beristerikan Xantippe, perempuan yang namanya berarti “kuda pirang.” Ia cantik, galak, dan tidak mau kalah jika bertengkar dengan Socrates, yang sekitar 40 tahun lebih tua. Pada suatu saat, setelah bertengkar, Xantippe menyiram Socarates dengan sekendi air. Dengan tenang Socrates menanggapi: “Setelah guntur, turunlah hujan.” Dari pengalamannya dengan si “kuda pirang,” kata Socrates: “Beristerilah jika Anda hendak beristeri. Jika isterimu baik, Anda berbahagia. Jika tidak, Anda menjadi ahli filsafat.”
Lain lagi pendapat Winston Churchill, Perdana Menteri Inggris, yang tidak tanggung-tanggung bersilat lidah dengan berbagai perempuan. Katanya: “Sangat sulit mengomeli perempuan cantik. Pertama, setelah diomeli ia masih tetap cantik. Kedua, omelan itu menghasilkan sentakan balik.”
Renungan: Ada sumbangan pengalaman lain?
Sumber: Prof Wim Poli
No comments:
Post a Comment